 |
| Maria Reza |
Makassar, Sulawesi Selatan – Pemenang Nobel Perdamaian, Maria Ressa, kembali menegaskan pentingnya peran jurnalis dalam mengungkap kebenaran. Dalam sebuah pernyataan terbaru, Ressa menekankan bahwa tanpa kerja keras dan dedikasi para jurnalis, banyak fakta dan realita akan tetap tersembunyi dari publik.
"Jurnalis adalah benteng terakhir bagi kebenaran," ujar Ressa. "Di dunia yang penuh dengan informasi yang menyesatkan dan propaganda, hanya jurnalis yang berintegritas yang mampu menggali dan menyajikan fakta-fakta yang objektif."
Ressa, yang dikenal karena keberaniannya dalam melawan disinformasi dan melindungi kebebasan pers di Filipina, mengatakan bahwa keberhasilan dalam mengungkap berbagai kasus korupsi, pelanggaran HAM, dan ketidakadilan lainnya, sangat bergantung pada komitmen para jurnalis untuk terus mengungkap kebenaran, sekalipun menghadapi berbagai tantangan dan ancaman.
Ia juga memuji para jurnalis yang konsisten dalam menjalankan tugasnya, mengatakan bahwa mereka adalah pahlawan tanpa tanda jasa yang berjuang untuk masyarakat. "Beruntunglah kita memiliki jurnalis-jurnalis yang gigih dan berani dalam mengungkap fakta dan realita," tambahnya.
Pernyataan Ressa ini menjadi pengingat penting akan peran krusial jurnalisme dalam menjaga demokrasi dan transparansi. Di era informasi digital yang serba cepat ini, peran jurnalis yang profesional dan bertanggung jawab semakin dibutuhkan untuk menyaring informasi dan memastikan publik mendapatkan akses terhadap fakta yang akurat dan terpercaya.
