![]() |
Rusli Sunali Anggota DPRD Sulawesi Selatan |
LUWU RAYA - Anggota DPRD Sulsel dari Daerah Pemilihan (Dapil) XI, Rusli Sunali, menegaskan komitmen Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dalam memberikan perhatian khusus pada pembangunan di wilayah Luwu Raya. Penegasan ini disampaikan di tengah isu mengenai skema multiyears yang tidak melibatkan semua wilayah di Luwu Raya.
Rusli Sunali menyatakan, "Beberapa pembangunan infrastruktur multiyears tetap diberikan ke Luwu Raya. Ini bukti gubernur tidak menganak-tirikan daerah ini."
Menurutnya, Luwu mendapatkan usulan proyek untuk tahun 2026-2027 di luar lima paket multiyears yang telah ada. Proyek-proyek tersebut meliputi:
- Ruas jalan Bua Toraja Utara: Rp16,5 miliar (2026) dan Rp19,9 miliar (2027) untuk pembangunan jalan Pantilang Toraja Utara
Selain itu, Luwu Utara juga mendapatkan alokasi untuk:
- Ruas jalan Sabbang-Tallang: Rp17.001.250.000 (2026) untuk pembangunan 2,5 kilometer
Sementara itu, Kota Palopo akan mendapatkan rehabilitasi jalan pada:
- Ruas Bonglo-Latuppa: Rp13.270.400.000 (2026) untuk rehabilitasi 2 kilometer.
Rusli Sunali menambahkan bahwa Luwu Raya juga akan menerima proyek multiyears pembangunan Rumah Sakit Regional Sulsel senilai Rp250 miliar, dan pembebasan lahan bandara Bua 18 Milyar serta berbagai proyek irigasi, antara lain:
- Irigasi Makawa (Luwu): Rp35,4 milyar.
- Irigasi Lengko Pini (Luwu): Rp17.781.264.204.
- Irigasi Bungadidi (Luwu Utara): Rp29.898.354.881.
- Irigasi Kuri-kuri Kasambi (Luwu Utara): Rp15.114.275.302.
- Irigasi Tubu Ampak (Luwu/Luwu Utara): Rp8.764.478.449.
- Irigasi Angkona (Luwu Timur): Rp11.360.423.446.
Dengan adanya alokasi pembangunan ini, Rusli Sunali berharap Luwu Raya dapat terus berkembang dan merasakan manfaat dari pembangunan yang merata di Sulawesi Selatan.